Indopost.co – Pemerintah Kota Tanjungpinang hingga kini belum juga melantik 398 peserta yang lulus sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). Ratusan P3K yang lulus seleksi di 2023 tersebut sudah diumumkan oleh pemerintah setempat pada 22 Desember lalu.
Dari 398 peserta yang lulus P3K tersebut terdiri dari 168 peserta untuk teknis, 82 peserta untuk guru dan 148 peserta untuk kesehatan.
Kepala BKPSDM Tanjungpinang, Achmad Nur Fatah, dikonfirmasi Indopost.co, Rabu (5/6), membenarkan hal itu yang semestinya P3K dilantik pada Mei 2024.
“Waalaikumsalam. Semestinya sudah jadwalnya minggu lalu,” ungkapnya.
Fatah menjelaskan, tertundanya pelantikan P3K dikarenakan ada perubahan administrasi pergantian Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang dari Hasan ke Andri Rizal Siregar.
“Makanya diundur, tinggal menunggu persetujuan (acc) Pj yang baru. Semoga minggu depan sudah dilantik. Sampai saat ini Pj masih mengikuti agenda Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI),” jelasnya.
Sebelumnya Pj Wali Kota Tanjungpinang, Hasan, pada Mei lalu memastikan segera melantik P3K Tanjungpinang yang lulus seleksi pada 2023. Kepastian itu setelah Pemko Tanjungpinang menerima nomor induk P3K dari Badan Kepegawaian Negara (BKN) meski belum semua.
“Nomor induk memang belum semua keluar. Masih tunggu 5 lagi yang belum terbit. Tapi kami akan segera melakukan pelantikan bagi yang sudah ada,” katanya, Selasa (21/5) lalu.
Hasan juga telah memerintahkan BKPSDM saat itu untuk melantik calon P3K untuk nomor induk yang sudah terbit.
“Saya bilang tidak usah ditunggu lagi, yang ada dilantik dulu. Kalau sudah keluar sisanya baru kita lantik lagi,” katanya.
(dar)
